webnovel

Bukan Salah Ta'aruf

Pernikahan adalah impian bagi setiap insan, karena pernikahan juga sebagai penyempurna agamamu. Tapi apa jadinya jika pernikahan yang telah di impikan malah menjadi petaka di kehidupan rumah tangga yang telah dibina bersama. Inilah yang dirasakan oleh Fatma Pasha perempuan yang dinikahkan oleh keluarganya melalui jalan Ta'aruf dengan laki-laki bernama Hendra Firmansyah. Awalnya Fatma sempat ragu, karena ia belum mengenal sosok Hendra lebih jauh. Namun kedua orangtua Fatma bersikukuh meyakinkannya bahwa Hendra adalah pemuda yang baik dan bertanggung jawab. Sampai pada ketika usia pernikahan mereka genap satu tahun, Fatma dinyatakan positif hamil oleh dokter. Hal tersebut menjadi kabar baik sekaligus kabar buruk untuk Fatma, pasalnya ketika Fatma baru saja tiba dirumah selepas pergi dari rumah sakit. Tiba-tiba datang seorang wanita bernama Annisa dan mengaku sebagai istri sah Hendra, Fatma tidak percaya namun Annisa membawa semua bukti-bukti pernikahannya dengan Hendra.

julietasyakur · Urbano
Classificações insuficientes
237 Chs

Kedatangan Pak Wardi

Seno sedikit tersentak kaget ketika seorang perawat datang ke ruangan Viana sambil membawa sebuah kantong darah dan juga beberapa obat yang harus di suntikan ke tubuh Viana. Ia langsung beranjak dari duduknya dan menghampiri Viana di sisi kanan, sementara di sisi kiri sang perawat tengah sibuk mengganti kantong darah baru yang akan di gunakan oleh Viana.

Seno menatap pekat kantong darah tersebut yang berisikan sebuah donor dari seorang Fatma, entah bagaimana ia harus menjelaskan hal ini pada istrinya. Karena ia tidak ingin Viana shock ketika ia tau jika di dalam tubuhnya mengalir darah milik Fatma.

"Sudah selesai, untung saja istri bapak dapat pendonor dengan cepat. Lain kali jangan seperti itu ya Pak, karena hal ini dapat membahayakan pasien" ujar sang perawat.

"Iya suster, sekali lagi saya minta maaf"

"Nggak apa-apa Pak, yang terpenting sekarang istri anda sudah cukup mendapat transfusi darah. Kita tinggal menunggu istri anda siuman, kalau begitu saya permisi dulu ya"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com