Setelah itu Rai melihat gadis di hadapannya yang langsung menyantap makanannya tersebut sedangkan laki-laki itu yang memilih untuk memerhatikannya terlebih dahulu dengan senyum manisnya tersebut.
Rain yang sudah cukup lama baru saja menyadari bahwa tunangannya tersebut sedari tadi hanya diam dan memerhatikannya pun menyimpan sendok dan garpunya menatap balas seorang laki-laki di hadapannya tersebut.
Sedangkan Rai yang mengetahui hal itu langsung berdeham sejenak sebelum akhirnya memalingkan wajahnya ke arah lain sembari tersenyum.
"Kamu ngapain liatin aku kaya gitu, hah?"
"A-aku " Rai mengusap tengkuknya sejenak sebelum akhirnya kembali berkata, "Apaan sih kamu? Orang aku lagi liatin orang yang ada di belakang kamu."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com