webnovel

Belum Berakhir

Semua berawal ketika seorang gadis pindahan yang sukses membuat ketua geng jatuh hati namun enggan untuk mengatakannya terlebih dahulu. Gengsi? Mungkin. Di awal pertemuannya selalu saja ada pertikaian diantara mereka berdua. Apakah Si ketua geng bisa mengungkapkan perasaannya? "Ehh, sorry? Gue nggak sengaja" "Sorry-sorry, kalo jalan tuh pake mata!" Seseorang yang terus memperjuangkan cintanya. Karena ia tahu bahwa semuanya masih bisa di perbaiki, semuanya masih bisa untuk bersama karena semuanya masih belum berakhir.

Ervantr · Adolescente
Classificações insuficientes
282 Chs

Murid Baru

"Kakak Bima yang terhormat, mau saya kirim kembali ke Bima Sakti gak?" tanya Navis sambil tersenyum paksa, dia dapat mengetahui namanya karena melihat baju futsal bagian dibelakangnya yang terdapat nama Bima.

"Maaf yaa, makhluk-makhluk ini udah ganggu kalian." ucap Kak Wildan. Kak Wildan adalah ketua geng ini, dia juga ketua osis di sekolah, dia terkenal karena ketampanannya, kepintarannya juga kebijaksanaannya.

"Gak papa kok Kak, tapi kalau ganggu lagi, kita ketemu di ring." ucap Adit.

"Adit..." ucapku dan sahabat-sahabatku memperingati menggunakan bahasa isyarat.

"Selow adek kelasku, kita bercanda yaa." ucap Kak David sambil terkekeh.

"Enggak, gue serius." ucap Kak Bima, Kak Baim dan Kak Denis.

"Ehh... Kita duluan yaa, Assalamualaikum." ucap Kak Wildan dan menarik kerah teman-temannya.

"Waalaikumsalam, gak usah balik lagi yaa Kak." ucap Adit, Navis dan Kevin.

"Heh... Itu Kakak kelas, hormatin dikit." ucap Fasya.

"Yaudah sii, kita udah hormatin dikit." Ucap Adit.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com