Sandra tertawa pelan, "Dih, beneran sungkem sama buaya?" Tanyanya bernada meledek.
"Kagak. Nyambangin doang. Gak boleh masuk sama petugasnya." Jawab cowok itu enteng, sambil mencomot salah satu toples berisi keripik kentang.
"Trus trus trus?" Sandra berlari ke arah sofa dan langsung duduk di sebelah Kakaknya.
"Ya gue balik." Ucap cowok itu, diselingi kunyahannya. "Ngapain juga perjuangin yang gak pengen perjuangin kita balik."
"Hadeh mulai lagi deh."
"Kagak. Capek gue." Ucap Arka malas.
"Capek ngapain?"
"Mencintai kamu. Eeaa,,,,," Cowok itu menyeringai sambil mencolek hidung Sandra.
"Dasar kau buaya buntung tung pacaran kok itung-itung tung." Dan, si cogan geje kita pun auto nyanyi-nyanyi sambil goyang ngebor. Sampai akhirnya kecapekan sendiri. "Udah ah, gue mau mandi. Gerah."
"Mandi sono."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com