Biasanya dia yang impulsif dan galak, perintahnya tak terbantahkan. Tapi kini, bagaikan harimau ompong, Dave diam tak berkutik dibalik raganya yang kekar dan atletis.
"Maafkan aku ..."
"Maaf kenapa?" Perempuan hamil masih tetap konsisten dengan marahnya.
"Maafkan aku ... yang tidak langsung mengusirnya. Dia itu Gladys, perempuan dari masa laluku. Aku tidak pernah berhubungan lagi dengan dia sejak lama. Bahkan aku baru bertemu tadi itu ..."
"Dan, karena lama kalian tidak bertemu lalu kalian saling menumpahkan hasrat dengan bercinta didalam kantor?" Dian membalikkan tubuhnya dan menatap tajam mata sang suami.
"Itu tidak seperti yang kamu lihat. Aku sudah menolaknya tapi dia ..."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com