Setelah bilang ketemen-temennya kalau dia mau nyalonin ketua OSIS, besoknya Hendri mau minta persetujuan guru pembimbing dan anak-anak OSIS juga isi persyaratan kalau dia dapat izin jadi kandidat ketua OSIS, dan selesai jam pertama dia mau ketemu Deni supaya cowok yang mau lepas jabatan setelah kelulusan itu bantuin dia supaya dapat restu anak-anak pun guru pembimbing terlepas dari khasusnya yang dikeluarin dari OSIS karena hal yang sebenernya konyol itu.
Sewaktu Hendri sama Deni masuk ke ruang auditorium, banyak pasang mata yang tertuju ke mereka terlebih seseorang yang sempat bertemu tatap dengan Hendri, Rizky sontak ngerasa sesuatu yang nggak beres sejak dia ketemu tatap sama si cowok yang rambutnya terbilang nggak disiplin karena terlalu gondrong untung ukuran anak sekolah itu, terlebih dia bareng sama Deni.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com