Bagian Seratus Dua Puluh Tiga

JADIAN ?

Siang sebelum acara resepsi malamnya, aku mengecek semua persiapannya. Di Bandung pun sudah ada cabang Cafeku, jadi tak perlu jauh-jauh bawa dari Jakarta. Sebagian bahan pun di beli disini. Untuk memasak pun tak perlu risau, karena ada rumah khusus untuk menyimpan sekaligus ada tempat untuk karyawan kos.

Kini para karyawanku sedang mempersiapkan segala sesuatunya, untuk perlengkapan pihak hotel sudah menyiapkannya, jadi tinggal di tata. Sementara untuk dekorasi respsesi pernikahan juga dari sini. Jadi tugasku hanya makanannya saja. Ketika sedang di ruangan resepsi, terlihat mas Sanjaya dan Michael datang.

"Sudah beres ?" tanyanya, aku mengangguk.

"Kamu tidak memberikan sentuhan magic ?" aku tersenyum, dan menggeleng.

"Tidak perlu, Dodi kan pihak lelaki !"

"Oh, jadi khusus pihak perempuan saja ya ?" tanyanya.

"Jadi, harus bagaimana coba kalau lelaki ?" aku balik bertanya, dia menatapku.

"Iya juga sih! masa pake bunga lagi ?" katanya sambil memperhatikan sekeliling.