webnovel

Alone at Last: Finishing Trouble with Trouble

"Arufabetto, sebuah negara yang punya teknologi yang lebih berkembang dibandingkan negara lain. Sosok di balik kemajuan teknologi itu adalah Okada Shigure, orang yang mempunyai perusahaan pencipta barang-barang mutakhir, Shigure Coorperation. Memiliki peranan penting di Arufabetto, membuatnya menjadi sorotan sekaligus menjadi sasaran empuk orang-orang yang ingin menjatuhkannya. Black Mask, adalah organisasi yang paling vokal, yang secara terang-terangan menyatakan akan membunuh Okada Shigure. Demi mencegah terjadinya hal itu, Mr. Y, orang yang sangat berperan penting menjaga Arufabetto dari balik bayang, membuat sebuah tim. Di mana tim itu diisi oleh pemuda bertalenta, namun bermasalah. Mereka adalah: - Ogura Takeru, si ular yang sangat licik. - Taka Izizaki, si mata elang yang tidak pernah meleset. - Kuro Mikazuki, si monster yang memiliki kekuatan layaknya hewan buas. - Kaguya Matsumoto, si penipu ulung yang pintar mencuri. - Ame Musashi, The Rainmaker, hacker yang pernah membuat Arufabetto menjadi gaduh. - Asuka Tanaka, si gadis brutal yang tak kenal ampun dan, - Yume Renka, si gadis imut yang tak pernah sekalipun kalah dalam balapan liar. Karena sudah saling mengenal satu sama lain lewat reputasi yang dimiliki mereka, perlahan tim ini pun mulai bekerja layaknya sebuah tim yang sangat solid. Namun, tak pernah ada hal yang selalu berjalan mulus. Satu-persatu hambatan menerpa mereka, hingga sebuah ujian terberat datang menghampiri, menguji kekompakan mereka sebagai sebuah tim."

Akumukairu · Urbano
Classificações insuficientes
36 Chs

Chapter 35: Parade Air Mata

Penjara Kota O, tempat Aizen ditahan. Ame berada di tempat pendaftaran pengunjung, mengantre seperti yang lainnya. Melihat ke kiri dan kanan membuat kegugupannya semakin parah. Orang yang datang berkunjung terlihat seperti seorang tahanan baginya. Tibalah giliran Ame untuk mendaftar, kegugupannya belum juga hilang.

“Tulis semuanya sesuai yang tertulis di sana. Lalu, siapa yang ingin kau temui?” Sipir penjaga tempat pendaftaran memberikan Ame kertas pedaftarannya.

“A—A—Aizen Tanaka,” jawab Ame pelan. Dia menulis formulirnya sesuai dengan data dirinya. Setelah menandatangani formulir itu, dia mengembalikannya ke sipir.

Sipir itu menunjuk ke arah pintu yang ada di arah jam empatnya Ame. “Masuklah lewat pintu itu, lalu masuk ke ruangan kedua. Tunggulah di sana sampai giliranmu tiba.”

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com