Abdul tersenyum, saat mendengar apa yang dibicarakan oleh dua orang yang sama-sama dia sayangi, Anisa adalah adik kandungnya sedangkan Yola adalah istri tersembunyinya.
"Kenapa senyum-senyum sendiri, Gus." Tanya dokter jaga yang kebetulan baru keluar dari toilet.
"Tidak apa-apa dok, hanya itu dengar Yola sama Anis sedang bercanda."
"Oh, Yola sudah bangun?"
"Sepertinya sudah dok. Nyatanya tuh ada suara nya Yola."
"OK kalau begitu, aku tinggal dulu gus, mau memeriksa kondisi Yola."
"Silahkan dok, saya juga mau pergi, harus segera menyusul Abah di kantor."
"Kamu, benar-benar hebat gus. Sudah dipesantren sibuk belajar dan mengaji sekaligus mengajar juga. Masih bisa bantu Abah mengurus kantor."
"Mau bagaimana lagi, dok. Hanya saya anak laki-lakinya paling besar pula."
"Kamu benar, gus. Ya sudah semangat Gus."
"Terimakasih, dok. Assalamualaikum."
"Waalaikumsalam."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com