"Ha??" Xiaotu sedikit terkejut melihat Cheng Zhiyan yang masih duduk di sandaran kasur. Cheng Zhiyan tersenyum manja kepadanya. "Kakak Jus Jeruk … Kamu …. Sedang manja??" Tanya Xiaotu.
Seketika senyum Cheng Zhiyan menjadi kaku.
Tak sampai Cheng Zhiyan menjawab pertanyaannya, Xiaotu sudah menundukkan kepalanya dan mengambil satu sendok bubur lalu menyuapinya. "Ayo, buka mulutmu. Aaa…"
"..."
Cheng Zhiyan terdiam.
Cheng Zhiyan membuka mulutnya perlahan dan mulai menelan bubur suapan Xiaotu.
Rasa bubur bercampur dengan manisnya permen stroberi yang masih tersisa dimulutnya menambah rasa hangat. Perlahan bubur itu melewati tenggorokan dan memasuki perut kosongnya.
Cheng Zhiyan merasa tubuhnya sudah sedikit hangat.
Xiaotu sudah menyiapkan suapan kedua.
Cheng Zhiyan melihat wajah Xiaotu yang sedikit cemberut, namun dia juga merasakan hangat di hatinya.
Xiaotu mendongakkan kepalanya dan kembali menyuapi Chen Zhiyan.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com