Afkar tersedak, ia langsung meminumkan air putih ke dalam mulutnya. Darimana dia tau namanya, pikirnya.
"Kenapa batuk? Kaget ya ditemenin orang cantik?" tanya Qeesha, sambil tersenyum.
"Nama gue Qeesha"
"Tapi kalau lo mau panggil gue dengan panggilan sayang juga gapapa kok."
Beberapa celotehan Qeesha membuat Afkar beranjak dari duduknya lalu berdiri. "Ih lo mau ngapain?" tanya Qeesha.
"Pak Sostro, duitnya saya simpen di atas meja." ujar Afkar sedikit teriak, lalu beranjak pergi dari tempat itu.
Dengan berani Qeesha segera meraih tangan kekar milik Afkar. "Jangan dulu pergi, kita belom kenalan."
Afkar menepis tangan Qeesha. "Gue gak akan pernah mau kenal sama cewek kayak lo."
Afkar meninggalkan Qeesha lalu beranjak untuk berjalan kembali. Tetapi Qeesha langsung cepat menghadang Afkar. "Jadi cowok jangan galak-galak, tar gak laku." ujar Qeesha, lalu pergi ke kelasnya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com