webnovel

AARAM & SANDRA

Sebuah kisah dua remaja yang terlibat pernikahan karena perjodohan yang disetujui oleh kedua belah pihak. Aaram yang notabenenya adalah sahabat Sandra,Aaram juga pernah menyakiti sahabatnya Dira karena berselingkuh dengan Sona yang tidak lain adalah sahabat mereka juga. Sandra yang memiliki rasa takut untuk membuka hatinya kepada seorang pria karena rasa trauma atas kehidupan kedua orang tuanya di masa lalu,akhirnya terpaksa menerima perjodohan ini karena ia ingin melihat ibunya bahagia. Sedangkan Aaram yang pernah menyakiti hati sahabat Sandra yang bernama Dira juga pernah merasakan penghianatan yang Sona lakukan. Rasa sakit yang pernah Dira rasakan kini Aaram pun merasakannya juga. Awalnya Aaram meminta Sandra untuk menerima dan menyetujui pernikahan ini atas dasar suami istri diatas kertas. Tetapi,ketika Aaram meminta Sandra untuk melupakan kesepakatan itu Sandra menolak karena ia masih belum bisa menerima atau membuka hatinya untuk seorang pria. Bagaimanakah kelanjutan kisah Aaram & Sandra? Apakah Sandra akan mampu membuka hatinya untuk Aaram dan melupakan rasa traumanya? "Aku selalu menutup hati ku untuk pria mana pun. Bagiku semua pria itu sama saja. Sama-sama breng***." ~Casandra Arshavina~ "Aku belajar dari pengalamanku selama aku menjalin suatu hubungan dengan seorang wanita. Pengkhianatan yang pernah aku lakukan dan pernah aku rasakan,kini membuat diriku ragu akan suatu hubungan percintaan dengan wanita mana pun. Tapi,jika aku telah mendapatkan seorang istri maka aku akan menjadikannya ratu dari segala ratu dalam hidupku. Aku akan selalu ada untuknya." ~Aaram Rafasyah Rahardian~ (cerita ini masin nyambung dengan cerita The Coolest yang saya publish di tempat lain,biar tidak bingung saya sarankan baca The Coolest terlebih dahulu)

Eva_Hyungsik · Urbano
Classificações insuficientes
330 Chs

96. Sidang

Sandra bangun pagi sekali karena ia ingin membuat sarapan  untuk dirinya dan juga Antonio. Saat ingin menuju kamar mandi Sandra melihat sebuah paper bag dan dirinya langsung mengambil paper bag itu dan membukanya.

Sandra menatap sebuah dress berlengan pendek dengan motif bunga rose di bagian dada kirinya. Sandra tersenyum menatap dress itu,lalu membawa dress tersebut ke kamar mandi. Setelah selesai dengan ritual mandinya Sandra segera keluar kamar dan menuju dapur untuk membuat sarapan. 

Sandra berjalan menuruni tangga,disaat Sandra ingin membelokkan badannya menuju dapur dirinya dikejutkan dengan sosok yang sedang berkutat di dapur. Aroma masakan membuat perut Sandra semakin keroncongan. 

"Antonio?" Suara Sandra membuat yang punya nama menoleh dan tersenyum

"Good morning babe" ucap Antonio yang menoleh sebentar pada Sandra,lalu melanjutkan kembali kegiatan masaknya. 

"Kamu memasak?" Tanya Sandra tidak percaya dengan apa yang dilihatnya

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com