Setelah pertemuan Aaram dan Sandra yang dilalui dengan penuh drama air mata,karena kerinduan mereka yang sudah menggebu. Baru satu hari mereka tidak bertemu,tapi terasa sudah satu tahun. Padahal Dilan sudah pernah berkata "JANGAN RINDU NANTI BERAT". Tapi,sepertinya kata-kata itu tidak berlaku pada mereka.
Toni dan July yang dari tadi merasa penasaran dengan sosok Richard pun akhirnya buka suara. Karena di ruangan itu hanya tinggal Toni,July,Amira,Richard dan tentu saja dua pasutri yang sedang melepas rindu,Aaram dan Sandra. Sedangkan untuk Nia dan dua orang tim audit sudah pamit pulang terlebih dahulu sebelum sempat berkenalan dengan Amira dan juga Richard.
"Mmm,maaf apakah anda tuan Richard Alvaro?" Tanya Toni pada Richard
Richard pun tersenyum "benar tuan,saya Richard Alvaro" jawab Richard dengan senyumnya
Amira yang memperhatikan raut muka Toni yang sedang keheranan pun akhirnya ikut bersuara. "Maaf tuan Toni,Richard ini adalah putra saya." Jawab Amira sambil tersenyum
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com