Aaram terlihat begitu pucat,Sandra tahu apa yang dibutuhkan Aaram. Dengan pelan Sandra menggandeng tangan Aaram dan mengajaknya untuk duduk kembali di sofa. Tanpa aba-aba lagi Aaram langsung memeluk tubuh istrinya itu,inilah yang dibutuhkan Aaram saat ini,memeluk dan mencium aroma tubuh istrinya yang sudah menjadi candu. Aaram memejamkan matanya dan menikmati apa yang sedang dibutuhkan oleh tubuhnya itu.
"Boo…" panggil Aaram pada Sandra dengan suara yang begitu parau
"Hhmmm" jawab Sandra sambil mengelus rambut suaminya dengan lembut
"Jangan mendiami ku seperti itu… Aku tidak bisa kalau kamu diam seperti itu,boo." Racau Aaram kembali
Sandra menghela nafasnya kasar,dan itu dapat didengar oleh Aaram. Sejenak wanita itu terdiam dan masih mengusap lembut kepala belakang suaminya.
"Aku kesal dan cemburu,bee." Jawab Sandra yang mampu membuat Aaram membuka matanya kembali.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com