Setelah puas memadu cinta,Miranda segera membersihkan tubuhnya,ia memeriksa dengan teliti jangan sampai ada tanda cinta yang tertinggal di tubuhnya atau juga aroma parfum yang berbeda. Ia tidak ingin Damian curiga saat ia pulang nanti.
"Aku pulang duluan,ya. Jangan sampai ada yang melihat kita berdua berjalan bersama,"kata MIranda yang langsung di angguki oleh Anton.
"Hati-hati,ya. Aku tidak ingin anak kita sampai kenapa-kenapa," tukas Anton.
Miranda keluar dari kamar hotel dan bergegas menuju ke lobby hotel, kemudian ia pun segera naik ke dalam taksi yang sedang diparkir di luar hotel dan segera pulang ke rumah. Di luar dugaan,saat MIranda pulang ia melihat mobil Damian sudah terparkir di halaman rumah.MIranda menepuk dahinya dengan panik. Namun ia pun segera melangkah masuk ke dalam.
"Dari mana saja kau seharian,Mir? Bibik bilang sejak pagi kau sudah keluar?"
Miranda menghentikan langkahnya dan menatap Damian yang sedang duduk di ruang tamu sambil tersenyum manis.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com