Bab 45

Tiga orang ini baru saja tiba di Desa Geochang Kota Daegu, tempat kelahiran Victor. Sekarang hanya tinggal Neneknya yang enggan pindah ke kota yang menempati rumah keluarga Victor.

"Sayang, apa kabar?" Ucap Nenek Victor sembari memeluk cucu semata wayangnya yang tumbuh tinggi dan tampan.

"Haelmoni." -Nenek-

Victor mendekap Neneknya hangat, Dia yang begitu sibuk dengan pekerjaannya, membuat Victor jarang mengunjungi Neneknya. Sekarang Victor ingin kembali tinggal dengan Neneknya, walaupun Dia harus hidup di Desa lagi.

Rindi dan Nana saling memandang. Keduanya tahu betul kenapa Victor begitu manja, bukan hanya pada teman-temannya termasuk pada Stefano. Pada Neneknya saja Victor begitu manja, mungkin karena Dia anak tunggal dan cucu satu-satunya.

Victor melepas pelukannya pada Neneknya. Victor kemudian mengenalkan Rindi dan Nana.

"Ini teman dan juga mahasiswaku di kampus dulu, Haelmoni. Ini Nana Dia moodboosterku."

Nana melotot pada Victor mendengar kata-kata terakhir Victor.