Nelvianatan
of reading
2
Read books
Seperti .... Qianyu? Wahaha, alamat Lin Tian jadi sasaran amuk Lin Hua dengan lebih parah lagi. Cemburu, lah, pastinya. Romance tipis-tipis, tapi semua juga tahu kalau Lin Hua punya perasaan sama Lin Tian. Geludan aja, ya, nggak usah cinta-cintaan.
Sini agak deketan dikit, Lin Tian, kukasih tutorial buka kaca jendela mobil. Mula-mula, siapin linggis or semacamnya, yang jelas harus kuat dan kalau bisa tajam. Langkah selanjutnya, ambil ancang-ancang, dan ... prang! Selamat, Anda dipersiapkan untuk menghadapi kemarahan Lin Hua dan Lin Pan.
Oke, sejauh ini masih terpantau aman. Maybe sekarang Lin Hua masih nyubit hidung Lin Tian, but we don't know what will happened yet. Bisa jadi, di lain waktu malah ginjalnya yang dicubit. Wkwk saking geregetnya nahan kepolisan Lin Tian yang ngalahin polosnya pipi new born baby.
Salut sama Lin Hua 𤧠Coba kalau dia nggak berpikiran luas, mana ada Lin Tian selamat dari situasi awkward kek tadi? Menurutku, dia itu tegas dan pengertian, sih. Emang satu keluarga nano-nano banget. Galak, polos, pecicilan. Ya, kita semua tahu lah siapa-siapa dengan jukukan di atas.
Menurutku, Lin Tian itu udah terdidik tegar sejak dini, nggak, sih? Dia kerja keras udah sejak usia lima tahun, lho. Di tahun-tahun itu, mungkin menjadi masa yang sulit buat dia. Namun, untungnya malaikat tidak bersayap bernama Lin Pan telah menyelamatkannya.
Dih, banyak bet, Mas Tian?
Pasti Lin Hua kaya ketimpa beban kehidupan, ya? Nyesek.