"A... Apa yang kau lakukan?" Ke dua tangan Suwa secara sendirinya terangkat ke atas. Kemudian sebuah lapisan es mengunci pergelangan tangannya bagai gelang rantai yang digunakan untuk mengikat tahanan.
Tubuh Suwa yang dililitkan ke batang kayu tak bisa memberi banyak gerakan. Nafasnya tercekat saat sosok yang dipanggil Kao mendekat. Tubuhnya gemetar takut, keringat dingin membasahi peluh.
cerita ini bener2 keren. aku nggk bisa berkta2 knp authorny punya ide secemerlang ini. uda baca bbrpa prartnya di app kuning dn setiap bab mengandung rasa pensaran. gk sabar nunggu klanjutannya, pngen tahu nasib Suwa nantinya! Huhihu