JONATHAN
Kisah seorang gadis cantik yang hidupnya penuh dengan kegelisahan dan ketakutan,yang setiap hari selalu diawali dengan kesedihan dalam hatinya,merasa sendiri dan merasa tidak punya siapapun dalam hidupnya,pernah berpikir mengakhiri hidupnya.
Dikelilingi oleh masyarakat yang toxic membuatnya semakin terpuruk.
"setiap hari pasti seperti ini."gumam Daniza dengan wajah sendu.
Gadis cantik bernama Daniza Gheisa berusia 20 tahun,terus menyalahkan dirinya sendiri dengan apa yg terjadi dalam hidupnya,depresi,emosi serta amarah sangat melekat pada dirinya.
Perceraian orang tuanya membuatnya menjadi gadis yang sangat pendiam dan introvert bahkan dibenci oleh ke 2 kakaknya,sudah tidak ada lagi Daniza Gheisa yang manja,ceria dan periang.
Bahkan sampai sekarang Daniza tidak tau apa penyebab orang tuanya berpisah.
Tapi pada suatu hari sesuatu mengubah dirinya,mengubah cara berfikir dan cara pandangnya,mulai mencoba mencintai dirinya sendiri,seseorang yang temuinya secara tidak sengaja,bukan pertemuan secara langsung melainkan pertemuan secara virtual,seseorang yang selalu membawa pesan positif terhadap banyak orang,dermawan,pintar dan berkarisma membuat Daniza penasaran terhadap seseorang tersebut.
Hingga Daniza mencari tau semua tentangnya,tanpa Daniza sadari dia terjebak dalam pencariannya sendiri,dia menemukan pintu masuk tapi tidak dengan pintu keluarnya.tapi walaupun begitu dia tidak menyesalinya,dia memilih bertahan didalamnya,awalnya dia berpikir kalau dia sendirian dengan berjalan jauh didalam pencarianya terhadap seseorang itu,ternyata dia tidak sendiri ada banyak orang dari berbagai negara,umur,suku yang juga berada didalamnya dan dengan alasan dan masalah hidup yang hampir sama dengannya.
"Aku pikir hanya aku sendiri didalam sini."ucapnya dengan terpaku.
Dia sedikit tersenyum dengan apa yang dilihatnya,dia berhenti dan mematikan laptopnya menyimpanya di meja samping tempat tidurnya.lalu membaringkan tubuhnya dikasur karna hari sudah malam waktunya tidur,
Pagi haripun tiba,sinar mentari pagi masuk menembus cerah tirai yang menutupi jendela kamarnya,dan membuat gadis cantik itu terbangun,tidak seperti biasanya yg langsung mandi tapi kali ini dia membuka laptopnya untuk melihat seseorang yang berhasil membuatnya tersenyum semalam.
Dia benar-benar terjebak keinginan ingin bertemu dengannya terbesit dipikiranya.seseorang itu terus melekat dalam pikirannya sampai lupa kalau jam sudah menunjukkan pukul 8 pagi,dia bergegas kekamar mandi berangkat sekolah
Didalam kamar mandi dia masih memikirkan seseorang tersebut,terus tersenyum padahal dia bertemu secara virtual,entah sihir apa yang ada dalam diri seseorang itu sehingga membuatnya jatuh cinta.
"Astaga apa aku sudah gila,kenapa aku terus memikirkannya."kata Daniza dengan tersenyum.
Pagi ini adalah pagi yang baik baginya,yang biasanya muram dan tampak lesuh,pagi ini tersenyum dengan sumringah nama seseorang itu terus berada dalam pikirannya,pergi sekolah dengan hati yang sangat senang.
"Aku akan menemuinya..
Elena_Dash · ファンタジー