'Bodohnya aku! Tapi, sudah tidak ada pilihan lain selain mengorbankan nyawaku untuk menolong mereka!'
Walau dia sudah ada pikiran seperti itu, sayangnya dia tidak bisa bergerak lagi, dan ....
[TAMATLAH RIWAYAT KAMI]
Tapi, siapa sangka ...!!
Tiba-tiba, terdengar tarian pedang yang cukup berisik seperti memotong sebuah daging monster yang cukup tebal, "Eh!?" celetuk Gustav yang terheran dengan sebilah pedang yang ada di depannya ini. Dan, bukankah dia sudah tidak bisa bertarung saling melindungi? Lantas, siapa orang yang datang di sekitar mereka?
"Ah~ sebuah regenerasi yang cepat, sepertinya kita tidak akan bisa menang jika kita tidak membuatnya hancur berkeping-keping." Ucap seorang lelaki imut dengan santainya sambil meringkas pedangnya.
"Jadi, harus kita apakan monster ini?" tanya seorang lelaki lain yang ada di dekatnya, dia sedang menunggu keputusan dari lelaki imut yang awal berkomentar itu.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください