webnovel

Your Presence

Ketika fisik sudah tidak mampu untuk bertahan lagi, harapan terakhir agar diri tak menggila hanyalah pada batin dan akal sehat. Namun, bagaimana jika akal sehat sudah mulai tak bisa diajak untuk berkompromi lagi? Adit, sebagai contoh dari sekian anak yang merasa kurang beruntung akibat menjadi korban dalam kekerasan rumah tangga orang tuanya. Menjadi sasaran empuk kala sang Ayah dan Ibu tengah lelah karena perkerjaan mereka, bahkan membuat Adit sudah sangat lelah untuk terus bertahan di dunia yang begitu kejam untuknya. Nurani sudah menghilang, batin pun mulai berbisik agar enyah dari dunia yang kejam ini. Mengakhiri hidup mungkin, menjadi akhir kisah Adit yang begitu kelam. Agar ia bisa lepas dari kedua orang tua nya yang tak menginginkannya untuk terlahir ke dunia ini. Namun .... "Kalo mau bunuh diri jangan di sini, Aa ganteng!" Suara khas sang gadis yang terus menggema, mengganggu pikiran Adit hingga akal sehatnya perlahan kembali membaik. "Siapa dia? Mengapa aku selalu memikirkannya?" Akankah, Tuhan mempertemukan Adit dengan gadis yang berhasil mencegah dirinya untuk mengakhiri hidupnya itu? Atau, kah sebaliknya? Apakah Adit akan mendapatkan kebahagiaan yang tak pernah ia rasakan sejak berusia 5 tahun hingga sekarang?

AQUELLA_0803 · 都市
レビュー数が足りません
278 Chs

Berkumpul di Hari Sabtu.

Keesokan harinya, pukul 10:00 WIB.

Noah menghentikan motornya di depan rumah, Eric. Hari ini ia akan merawat Emily, karena kebetulan hari ini adalah hari Sabtu. Saat menekan bel, tiba-tiba saja pintu terbuka. Terlihat Oliv tengah tersenyum ke arah Noah.

"Masuk ganteng Emily lagi di kamar," ujar Oliv yang langsung keluar dari rumah.

Damar mengikuti sang istri karena mereka harus membeli sesuatu di supermarket. Noah masuk ke dalam dan melihat banyak orang di dalam rumah. Pria itu memilih untuk keluar, namun tiba-tiba saja Rihanna datang dan menarik tangan Noah.

"Ayo om, masuk. Pasti mau ketemu Aunty 'kan? Yuk masuk," ucap Rihanna yang langsung menarik tangan Noah.

Adit dan yang lain, langsung menatap Noah yang ditarik oleh Rihanna. Itu langsung mencium satu persatu tangan orang yang lebih tua darinya, ia benar-benar pria yang sangat ramah dan sopan.

"Om, Emily ada?" Tanya Noah.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください