"Baiklah, Sayang. Aku juga ingin melakukan hal itu kepada kamu." Raymond segera memapah tubuh istrinya sampai ke dalam kamar.
"Hm, kamu ingin mempunyai anak berapa, Sayang?" tanya Divya dengan sangat menggemaskan.
Raymond mulai membuka pakaiannya. "Hm, kamu mau berapa?" tanyanya dengan sangat lembut.
Divya mulai tersenyum, Ia juga segera meraih tubuh pujaan hatinya saat sudah rebahan di atas ranjang. "Aku ingin dua anak kembar sepasang, Sayang. Sepertinya sangat lucu."
Raymond mulai mengecup bibir istrinya dengan sangat hangat. "Aku setuju dengan hal itu. Namun, banyak lebih baik seperti yang pernah aku katakan sebelumnya, hehe."
Divya menganggukan kepalanya. "Baiklah, aku akan mengikuti semua permintaan kamu, Mas. Hehe, berarti kalau begitu harus terus giat bermain di atas ranjang, ya. Hehe, tetapi tidak sekarang karena bagian yang anu masih terasa perih."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください