webnovel

Kekhawatiran Keluarga Besar

"Kepalamu itu keras sekali!" pekik Keyla dengan wajah yang masih terlihat sangat resah.

"Aku tidak akan sekeras ini kalau kamu mau menuruti kemauanku," jawab Baim dengan sangat tegas.

"Aku sudah sangat lelah terus berkelahi denganmu. Namun, karena kamu tidak bisa memikirkan kondisiku? Aku juga bisa gila kalau kamu terus memaksaku seperti ini, Baim!" tegas Keyla sekali lagi.

"Aku juga tidak akan memaksamu kalau kamu mau menerimaku. Aku sudah tidak inginemcnintai wanit lains elain kamu. Aku juga sudah meminta maaf kepadamu mengenai masalah yangs sudah berlalu. Namun, kenapa kamu masih terus mengingat hal itu?" tanya Baim, ia juga masih ingin mengetahui alasan wanitanya.

"Hatiku masih sakit. Sangat sulit untuk menyembuhkannya," jelas Keyla.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください