webnovel

Ingin Mengukur Daya Ingat

Setelah sampai di dalam kantor cabang. Seorang pria bertampang menawan mulai memasuki ruangan CEO. Ivanka yang sudah ada sejak tadi pun segera berdiri untuk memberikan salam hormat kepada Raymond. Saat semua asisten pria itu pergi, ia segera melebarkan senyum kepada sepupunya tersebut.

"Argh, kenapa kamu menyapaku seperti itu? Kamu tidak perlu melakukannya karena kamu juga CEO diperusahaan ini. Ada apa? Kenapa kamu membuat janji dengan diriku sepagi ini?" tanya Raymond merasa buncah.

"Hahaha, duduklah dulu. Aku ingin berbincang sebentar denganmu," ucap Ivanka seraya mempersilakan sepupunya untuk duduk.

"Eh, ada yang ingin aku tanyakan kepadamu. Jangan buru-buru pergi! Duduklah dulu di sini, kamu terlihat sangat repot. Mau melakukan apa?" tanya Raymond merasa penasaran.

"Haha, aku mau membuatkan teh untukmu," ucap Ivanka dengan melempar tatapan canggungnya.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください