webnovel

Hasil Yang Sama

Ivanka sampai terdiam seribu bahasa mendengar ucapan itu. Wajahnya menjadi sangat memerah dan tidak bisa digerakkan. Senyuman yang diberikan oleh Raymond juga membuatnya merasa sangat resah.

"Kenapa kamu diam? Kamu ingin mendapatkan hal yang sama lagi?" tanya Raymond merasa sangat geli dengan reaksi yang ditimbulkan oleh sepupunya.

Saliva yang terus beroperasi pun membuat Ivanka merasa panas dingin. "Kenapa kamu melakukan hal itu?' tanyanya kemudian.

Raymond kembali melebarkan senyumannya. "Bukannya kamu tadi menginginkannya?"

"Memangnya kamu sudah mengingatku?" tanya Ivanka kemudian.

"Mengingat hal apa? Aku yang tahu kamu ini Ivanka yang kesepian," jawab Raymond dengan candaan.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください