Aku masih terus mengamati laptop ku, vino belum juga menelepon ku kembali. Mata ku mulai berkedip. Mempelajari tentang perkembangan perkembangan perusahaan sepanjang hari membuat ku lelah dan kurang tidur. Walau pun begitu aku harus tetap sadar dan menunggu vino. aku tidak ingin tertidur dan membuat vino menunggu sepanjang waktu.
Hingga lima belas menit berlalu, masih belum ada tanda tanda muncul nya vino. aku menghelas nafas kecewa. Kali ini apa yang tengah dilakukan vino hingga tidak bisa menelepon ku?
Hingga setelah beberapa lama, aku memutus kan untuk menutup laptop dan bersiap siap untuk pergi ke rapat pertemuan perusahaan yang selama ini sudah lama tidak ku hadiri semenjak aku pindah ke indonesia. Aku terus berpikir tentang apa sebenar nya yang dilakukan oleh vino disana.
Karin, Rachel, dan lain nya merasa penasaran, lalu mengikuti arah pandang Kyla.
Rina salah satu teman nya langsung menggep lak pelan kepala Kyla.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください