webnovel

Tidak Ada Cinta di Zona Kematian (BL)

Zein adalah pemandu nakal yang hidup di tanah terlupakan zona merah, pemanduan demi uang dan kelangsungan hidup. Hingga gilda tempat dia bekerja dulu menyebabkan sebuah tragedi. Digerakkan oleh kesedihan dan rasa bersalah, Zein menjadi pemandu bayaran di tanah yang berbatasan dengan Zona Kematian terlarang, bekerja seperti biksu yang siap mati. Suatu hari, seorang Esper yang mendominasi tiba-tiba muncul dan berkata kepadanya, “Jika kau sangat ingin mati, mengapa tidak kau ikut denganku ke Zona Kematian?” Sebuah tawaran aneh, senyuman yang mengingatkan masa lalu. Apakah Zein sebenarnya pernah bertemu dengannya sebelumnya? Mengikuti lelaki itu ke dalam zona maut, akankah Zein menemukan ketenangan yang dia cari, atau akankah dia tersapu dalam badai? Tapi, tidak ada namanya cinta di Zona Kematian... atau adakah? * * * Cerita ini diset dalam universe penjaga, jadi akan ada: - Penjaga (Esper) dan Pemandu - Ruang bawah tanah! - Romance - Action - …smut? ;) Ini adalah sebuah kisah (semacam) cinta yang dibalut dengan kekacauan sistem ruang bawah tanah, dengan berbagai kemampuan dan aksi dan sebagainya

Aerlev · LGBT+
レビュー数が足りません
242 Chs

Bab 80. Pahit Manis dan Pedas (1)

"Selamat pagi," Zein meletakkan secangkir kopi di depan Pak Dan, manajer asrama yang galak.

Namun, dia tidak terlalu galak terhadap Zein, meskipun begitu. Bisa jadi karena pemandu itu berasal dari zona merah sepertinya, atau karena kopi sesekali yang Zein bawakan untuknya. Itu berbeda dari kopi instan umum yang mereka sediakan di lantai bawah, yang terbuat dari biji kopi eksklusif dari dapur kamar eksekutif Zein.

"Kamu mau pergi?" Pak tua itu melontarkan senyum jarang terjadi, saat mengambil cangkir kertas yang mengeluarkan uap hangat itu mendekat ke dirinya. "Itu bagus, kamu harus lebih sering keluar sekarang setelah kamu di zona aman."

Teknisnya tidak tepat menyebut Althreia sebagai zona aman, tapi untuk mantan penghuni akhir seperti mereka, tempat mana pun yang lebih aman dari zona merah adalah zona aman. Namun, Zein lebih terkejut dengan nasihat ramah itu. Biasanya orang-orang di sini susah mendengar apapun lebih dari geraman dari si tua itu.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください