webnovel

BAB 11 : Eternal Memory

Pada hari-hari terakhir mereka, Jaemin dan Yasmine ditemukan duduk di depan perapian di rumah mereka yang nyaman di pedesaan. Udara dingin musim gugur mulai mengisi udara di sekeliling mereka, namun suasana di dalam ruangan tetap hangat dan penuh dengan kenangan.

**Jaemin:** (memandang foto keluarga di atas perapian) Yas, lihatlah semua ini. Keluarga kita telah tumbuh begitu besar.

**Yasmine:** (tersenyum lembut) Ya, begitu banyak kenangan yang kita miliki bersama mereka. Aku merasa sangat beruntung bisa melihat mereka tumbuh dewasa.

Mereka menghabiskan waktu mereka dengan mengenang kembali setiap momen berharga bersama keluarga mereka. Dari liburan musim panas di pantai hingga perayaan Natal yang penuh keceriaan di rumah, setiap momen telah meninggalkan jejak yang mendalam dalam hidup mereka.

**Jaemin:** (mengambil tangan Yasmine) Yas, aku ingin kita mengingat bahwa setiap momen bersama adalah anugerah. Kita telah membuat kenangan yang akan abadi.

**Yasmine:** (menatap mata Jaemin dengan penuh cinta) Aku tidak bisa setuju lebih banyak lagi, Jaemin. Kehidupan kita bersama telah menjadi impian yang terwujud bagi saya.

Mereka duduk bersama di kehangatan perapian, merenungkan tentang bagaimana cinta dan kesetiaan mereka telah membimbing mereka melalui setiap fase kehidupan. Di antara obrolan yang hangat dan tawa yang ringan, mereka merasa bersyukur atas setiap momen yang mereka miliki bersama.

**Jaemin:** (menyeka air mata dari mata Yasmine) Yas, kita telah menghadapi begitu banyak hal bersama. Dan setiap kali, kita selalu menemukan cara untuk saling mendukung.

**Yasmine:** (mengusap tangan Jaemin) Ya, kita telah mengalami suka dan duka bersama. Tapi kita juga telah menemukan kekuatan dalam cinta kita.

Malam itu, mereka duduk di dalam keheningan, menikmati kebersamaan tanpa kata-kata yang banyak. Mereka hanya menghabiskan waktu untuk menikmati kehadiran satu sama lain, merasakan damai yang datang dengan memiliki orang yang dicintai di samping mereka.

Bab ini menggambarkan bagaimana Jaemin dan Yasmine mengenang kembali kehidupan mereka bersama, dari awal yang penuh semangat hingga akhir yang tenang dan penuh berkah. Di bawah sinar bulan yang lembut, mereka merasa bahagia karena telah menjalani hidup ini dengan cinta dan kebahagiaan, dan siap untuk menghadapi apa pun yang akan datang dalam perjalanan akhir mereka bersama.