webnovel

The Twin Lions

Aslan, seorang petarung jalanan yang besar di pinggiran kota Jakarta. Mendadak dikejutkan dengan kedatangan seorang wanita muda di sasana tempatnya berlatih. Wanita itu mengaku sebagai sahabat Leon, kembarannya. Dia meminta Aslan untuk menggantikan posisi Leon setelah ia mengalami kecelakaan hebat dan kini terbaring koma. Akankah Aslan menerima tawaran wanita tersebut dan berpura-pura sebagai Leon yang sangat jauh berbeda dengannya? Ikuti kisahnya hanya di The Twin Lions. ***** Terima kasih buat yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca cerita ini. Jangan lupa tambahkan ke dalam daftar bacaan dan berikan dukungan kalian dengan memberikan vote, review dan komentarnya. Terima kasih.. ^^

pearl_amethys · 現実
レビュー数が足りません
471 Chs

La Amenaza 2

Bang Ojak berdecak pelan pada Roy setelah Marni meninggalkan ruangan tersebut. "Lu bisa tahu darimana kalo adiknya dia kerja di sasananya si John?"

"Roy gitu, loh," sahut Roy bangga. Ia kemudian terkekeh setelah membanggakan dirinya. "Tadi pagi gue iseng-iseng kesana. Eh, ngga nyangka ternyata bisa ketemu dia."

"Kok lu bisa tahu dia kerja di sini?"

"Pas liat mukanya, gue kayak kenal. Terus gue ikutin aja. Ternyata dia kerja disini," jawab Roy.

Bang Ojak menganggukkan kepalanya. "Semesta mendukung, ya."

"Padahal gue pikir bakal susah buat nyari orang untuk diajak kerjasama. Ngga tahunya, langsung disediain di depan mata kita," sahut Roy.

"Emang kalo semesta udah mendukung, hal yang ngga mungkin pun, bakal jadi mungkin," timpal Bang Ojak.

"Kita ngga perlu repot-repot lagi." Roy tertawa pelan. "Ya udah kalo begitu, Bang. Gue mau pergi lagi."

"Mau pergi ke mana lu?" tanya Bang John.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください