"Dengar Irene aku sudah bilang kau memakai gaun mana pun cocok," gerutu Sayuri.
Irene mendesah sambil memutar tubuhnya melihat dari segala sisi gaun putih satin yang membungkus tubuh rampingnya. "Aku terlihat kayak beruang kutub,"
"Oh bagus," keluh Sayuri pelan.
Irene mengerucutkan bibirnya, "Aku minta pendapat, bukan keluhan kalian,"
"Aku sudah memberi saran untukmu, dan gaun kelima yang kau pakai itu membuatmu terlihat cantik,"
"Kau berkomentar sama pada gaun-gaun sebelumnya,"
"Itu karena kau memang sudah cantik, Irene!" teriak Sayuri berapi-api hingga membuat orang di sekitarnya bergidik ngeri.
Kenapa Irene tidak mau mengerti juga? Dia itu cantik, banget malah, Sayuri akui itu. Dia punya rambut hitam lurus lembut panjang sepinggul, kulit putih bersih, mata hazel dan dada dia, oh dada dia itu termasuk ideal bagi para laki-laki mana pun.
Intinya mau pakai pakaian apa pun jelas cocok untuk Irene.
"Tapi aku ingin lebih cantik dari biasanya," ucap Irene membandel.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください