webnovel

The Darkest Destiny's

Merasa selalu di permainkan takdir membuat gadis itu menjadi sosok yang tidak tersentuh. Hati dan jiwanya sudah menjadi batu. Kehilangan orang yang dicintai dengan cara yang curang, membuatnya sadar jika hidup mewah yang di rasakannya selama ini hanyalah semu. Jika bagi orang lain keluarga adalah jalan mereka untuk pulang, maka baginya keluarga adalah jalan menuju kematian. Seorang lelaki yang seharusnya menjadi lelaki pertama yang merangkul dan memberinya rasa aman, namun sosok itu pula yang membuatnya kehilangan kemampuan bicara karena rasa sakit dan trauma yang mendalam. Menghakimi semua orang yang membuatnya menjadi seperti sekarang adalah tujuan hidupnya. Mimpi buruk akan segera datang bagi mereka yang telah membuat hidupnya hancur. Dia bersumpah akan membuat mereka semua memohon kematian padanya. "Kau yang menjadikan ku monster jadi jangan bersikap seolah-olah kau adalah korban" katanya sambil berseringai dingin. Pria itu shock mendengar perkataan gadis dihadapannya ini, ternyata akulah yang telah mengubahmu menjadi seperti ini, pikirnya. ********* "Aku adalah dewa kematian, akan kuturuti semua keinginanmu, dan kau hanya perlu melakukan satu hal untukku" ucap pria itu dengan tersenyum licik Sambil tertawa dingin gadis itu berucap "Ha ha ha... Jika kau adalah dewa kematian, maka aku adalah kematian itu sendiri. Jika kau tidak ingin mati ditanganku, maka enyahlah kau membuatku muak."

zaharafth_ · 都市
レビュー数が足りません
393 Chs

I need your help!

Disisi lain tepatnya diarea pemakaman keluarga Koch, seorang pria tampan dengan pakaian setelan tiga potong yang terlihat pas ditubuhnya sedang menatap lamat sebuah batu nisan. Pria itu membawa sebuket bunga ditangannya, ia juga memakai masker agar alerginya tidak kambuh.

Pria tampan itu Drystan, ia mendatangi makam Ainsley. Sebenarnya tadi Drystan berniat mengajak Alexa juga, tapi gadis itu pasti akan menolaknya mentah-mentah dan lagi Drystan takut ia akan kembali menyerang Alexa dan tidak akan melepasnya.

Drystan meletakkan bunga yang dibawanya didekat batu nisan yang terukir nama Ainsley Brianna Koch.

"Maaf karna butuh waktu yang lama untuk menemukan Anda Mrs. Koch." Ucap Drystan pelan pada makam Ainsley.

"Seharusnya aku mengucapkan terimakasih secara langsung, maafkan ketidakmampuanku saat itu." Setelah berkata seperti itu Drystan membungkuk untuk memberikan penghormatan pada Ainsley.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください