webnovel

The Darkest Destiny's

Merasa selalu di permainkan takdir membuat gadis itu menjadi sosok yang tidak tersentuh. Hati dan jiwanya sudah menjadi batu. Kehilangan orang yang dicintai dengan cara yang curang, membuatnya sadar jika hidup mewah yang di rasakannya selama ini hanyalah semu. Jika bagi orang lain keluarga adalah jalan mereka untuk pulang, maka baginya keluarga adalah jalan menuju kematian. Seorang lelaki yang seharusnya menjadi lelaki pertama yang merangkul dan memberinya rasa aman, namun sosok itu pula yang membuatnya kehilangan kemampuan bicara karena rasa sakit dan trauma yang mendalam. Menghakimi semua orang yang membuatnya menjadi seperti sekarang adalah tujuan hidupnya. Mimpi buruk akan segera datang bagi mereka yang telah membuat hidupnya hancur. Dia bersumpah akan membuat mereka semua memohon kematian padanya. "Kau yang menjadikan ku monster jadi jangan bersikap seolah-olah kau adalah korban" katanya sambil berseringai dingin. Pria itu shock mendengar perkataan gadis dihadapannya ini, ternyata akulah yang telah mengubahmu menjadi seperti ini, pikirnya. ********* "Aku adalah dewa kematian, akan kuturuti semua keinginanmu, dan kau hanya perlu melakukan satu hal untukku" ucap pria itu dengan tersenyum licik Sambil tertawa dingin gadis itu berucap "Ha ha ha... Jika kau adalah dewa kematian, maka aku adalah kematian itu sendiri. Jika kau tidak ingin mati ditanganku, maka enyahlah kau membuatku muak."

zaharafth_ · 都市
レビュー数が足りません
393 Chs

229

Tadi malam Aldrich tidur sangat sedikit.

Dalam kegelisahannya dia memikirkan Rosse ketika seharusnya dia memikirkan tentang perusahaan setelah pembacaan surat wasiat. Itulah tanggung jawabnya sekarang.

Dalam hidupnya baru kali ini dia merasa khawatir tentang seseorang, dan lagi dia seorang wanita. Kemarin malam, dia melihat bagaimana kondisi Rosse saat di bawa pergi, memprihatinkan.

Dia tidak mengerti dengan apa yang terjadi, tidak satu pun manusia dimansion ini menjelaskan padanya. Belum lagi pemikiran yang mungkin saja Jack naik keranjang dan bercinta dengan wanita itu, sialan dia ingin tau.

Pagi ini dia bergegas untuk menemui

seseorang, dia harus mencari jawaban atas rasa penasarannya. Mustahil jika dia berharap Levon dan Marry buka suara. Dia turun kelantai bawah dengan penampilan yang sudah rapi, dia tidak menghiraukan Levon yang menyapanya.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください