BAB 86. Boneka Alice
Abel masih tak habis pikir dengan semua yang kenan lakukan pada dia, apa maksudnya, karena kenan sangat mencintainya atau apa? tapi kenapa kenan tak mau mengatakannya, dengan mulutnya sendiri. Abel hanya butuh itu dari Kenan. Kepastian jika dia mencintainya atau masih sebagai wanita bayarannya kenan. Abel merenung didalam kamar.
Lilis sudah ke kamar, menemui Abel. Tapi Abel meminta waktu untuk sendiri. Lilis pun memberikan apa yang Abel minta. Lilis meninggalkan Abel di kamar sendirian, dengan pemikiran dan hatinya yang kacau.
Alice sudah pulang dari sekolah, bahkan Abel lupa menjemput Alice. Alice turun dari mobil, masuk ke dalam rumah dengan muka yang cemberut. Lilis tak sengaja melihat cucunya itu masuk dengan rumah, dia yang biasanya ceria, memberi salam, ini masuk begitu saja. Biasanya mencium tangan Lilis, tidak sama sekali.
"Tidak mau cium tangan nenek ini?" tanya lilis kepada cucunya itu.
ロックされた章
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください