Sofil terus mengikuti langkah cepat dari istrinya. Terlihat jika Ainun menangis terisak.
"Harus bagaimana lagi Aku menjelaskan bahwa aku menerima keadaanmu. Apa karena keadaanmu sampai kamu meminta hal seperti ini padaku. Ini sangat tidak bisa aku mengerti. Aku mohon berhentilah berjalan cepat!" pinta Sofil dengan serius kemudian Ainun membalik badan, mengusap air mata dan mengambil ponselnya.
"Kamu kembali mengulang meneguk minuman haram lagi. Ini video aku tahu. Ibu ini bukan rekayasa. Lihat ini." Ainun memberikan ponselnya dan dengan jelas memang itu video berisi Sofil sedang mabuk.
"Aku sama sekali tidak melakukan ini. Mungkin ini video lama. Aku bersumpah demi nama Allah. Aku tidak pernah melakukannya lagi Ainun."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください