Aisha pikir dia mengalami halusinasi sehingga dia dengan cepat menggosok matanya dengan penuh semangat dan terus melihat ke arah Julian untuk memastikan apakah itu memang Julian. Namun siapa yang membukakan pintu? Aisha buru-buru menutup mulutnya yang terbuka karena dia takut membuat suara.
Memikirkan kembali rahasia yang baru saja Raihan katakan padanya, Aisha tidak bisa menyangkal semuanya. Ternyata orang yang datang adalah saudara kembar Julian.
"Kakak, kapan kamu kembali ke Indonesia?" Julian yang berada di ruangan itu tampak sangat terkejut ketika melihat saudara kembarnya.
"Saudaraku, bagaimana kamu bisa menemukanku?" Julian selalu merasa sangat baik dan terus bertanya.
Aisha yang berada di kejauhan samar-samar bisa mendengar percakapan mereka, dia memutuskan untuk bersembunyi di balik pintu dan tidak muncul untuk waktu yang lama.
"Aku mengikuti Raihan." Kakak Julian, Jagan menjawab pertanyaan Julian sambil menyeringai, biasanya dia hanya setengah bicara.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください