webnovel

Temen Tapi Demen

Kebimbangan seorang wanita cantik Bernama Vina Safitri yang mempunyai perasaan kepada seorang teman kecilnya yang merupakan sahabat sejak kecil dan dirinya tak menyangka bahwa perasaan akan tumbuh pada dirinya. Vina mencoba untuk meyakinkan bahwa dirinya tak mempunyai perasaan dengan Farel akan tetapi sering kali dirinya merasa sakit jika Farel berdekatan dengan wanita lain. “Kamu kenapa sih menatapku seperti itu ada yang salah ya denganku?” ujar Farel dengan rasa penasaran menatap mata Vina. Vina terlihat sangat gugup ketika itu karena dirinya tak kuasa menahan tatapan yang diberikan oleh Farrel. Jantungnya pun berdebar sangat kuat ketika berdekatan dengan Farel. “Apa sih yang terjadi kepadaku kenapa sekarang aku menjadi seperti ini bahkan aku tidak tahu kalau aku mempunyai perasaan dengan temanku sendiri,” gumam Vina yang ragu akan perasaannya. Akankah perasaan Vina terbalaskan? Ikuti terus kisahnya hanya di Temen Tapi Demen!!

Inlut · 都市
レビュー数が足りません
405 Chs

Kursi roda

"Duh baru saja aku mau beristirahat tapi sudah ada yang mengetuk pintu memangnya Ibu ke mana sih kok Ibu tidak membukakan pintu untuk tamu," gumamnya ketika itu.

Dina yang ketika itu langsung saja mendorong kursi rodanya untuk mencoba membuka pintu rumahnya karena ketika itu terdengar ada suara orang yang mengetuk pintu rumahnya dari luar ketika Dina keluar dari kamarnya tiba-tiba Ibu Mala pun juga keluar dari kamar.

Ibu Mala ketika itu Ibu maupun bertanya kepada Dina.

"Siapa sih yang datang jam segini sepertinya Ibu tidak ada janjian dengan teman Ibu atau kamu ada janjian dengan Ratih?" Tanya Ibu mala yang bertanya kepada Dina karena di dirinya sama sekali tidak mempunyai janji dengan siapa pun.

Akan tetapi tiba-tiba ada yang datang di rumahnya.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください