Insiden pagi

Pada akhirnya yoshida dan yang lainnya tidak dapat menemukan nama untuk restorannya. Semua orang mengusulkan nama yang mereka pikirkan. Namun semua nama itu tidak dapat disetujui. Yah, itulah akhir dari pagi hari Yoshida.

Sekarang Yoshida sedang perjalanan kesekolah. Seperti biasa dia berjalan kaki sendirian. Ini memang menjadi kebiasaannya sejak waktu sekolah SMP.

Saat dia berjalan dia melihat seorang siswa yang memakai seragam yang sama dengannya. Siswa itu mengendarai sepeda. Sepertinya dia sangat bersemangat pikir Yoshida.

Yoshida yang berjalan kaki hanya menatapnya. 'Apa yang membuatnya terburu-buru?'. Lalu dia melihat siswa itu turun dari sepedanya. Siswa itu menatap kearah jalan raya yang lumyan besar. Yoshida yang penasran juga melihat ke jalan raya itu. Di sana dia melihat seekor anjing yang bila tidak diselamatkan itu akan mengakibatkan kecelakaan yang fatal karena ada mobil yang melaju kearahnya.

Yoshida melihat siswa yang berlari kearah jalan raya itu. 'Apa dia akan menyelamatkannya?' dalam situasi ini Yoshida yang berada lumayan jauh dari tempat kejadian juga berlari.

'Sial aku tidak akan sampai tepat waktu padanya!!' Pikir Yoshida yang sudah berlari dengan kencang. Dia melihat siswa itu semakin dekat ke arah anjing sepertinya dia tidak menghiraukan mobil yang melaju kearah anjing itu.

Yoshida yang berlari akhirnya sudah dekat namun itu sudah terlambat. Siswa itu merangkul anjing itu dan mobil yang melaju kencang menabraki siswa tersebut. Yoshida yang kaget akan kejadia itu berlari lagi kearah siswa tersebut. Dia melihat mobil yang menabraknya namun mobil tersebut sudah pergi jauh. 'Sial ini tabrak lari! sungguh tidak punya akhlak. Ah ini bukan waktunya mengutuk' Yoshida akhirnya melihat keadaan siswa tersebut. Siswa tersbut berdarah parah sepertinya dia pingsan. Yoshida juga melihat anjing yang di rangkulnya anjing itu tampak baik-baik saja.

Yoshida mencari-cari telepon milik siswa itu, dia bermksud menghubungi orang tuanya. Dia mulai mencari-cari di tas nya dia melihat banyak buku dan akhirnya menemukan telepon yang dicarinya. Dia mencari nomor alamat rumahnya.

Bunyi panggilan terdengar. Akhirnya panggilan tersebut tersambung.

"Halo, ada apa Hachiman?"

"Ah, Halo. Maaf nyonya ini saya teman dari satu sekolah anak anda. Anak anda mengalami kecelakaan di jalan. Saya sekarang berada di jalan Chiwa mohon untuk menjemputnya karena disini saya tidak dapat meminta pertolongan untuk membawa anak anda ke rumah sakit"

"Apa!! baiklah aku akan menelpon ambulance sekarang!!"

Yoshida mengakhiri panggilan itu. Sekarang dia hanya perlu menunggu ambulance yang akan menjemput mereka. Yoshida akhirnya memperhatikan wajah pemuda itu. Dia adalah remaja dengan tinggi rat-rata dengan rambut hitam yang sehelai rambut pendek menjulur ke atas. Yoshida tidak pernah melihat anak ini disekolahnya sepertinya dia tidak berada di kelas yang sama. Tiba-tiba Yoshida mendengar suara orang berlari dia menoleh kebelakang untuk menemukan seorang anak perempuan yang juga memakai seragam yang sama dengannya.

"Haa... Haa.. Haa.. Aku akhirnya sampai disini. Apa!! Apa yang terjadi dengannya!! Apa kau sudah menelepon ambulance?" kata wanita itu panik yang melihat adegan didepannya.

"Tenang!! Aku sudah meghubunginya sebentar lagi ambulance akan datang." jawab Yoshida.

"Syukurlah kalau begitu. Ah Sable!!" Dia berteriak dan panik sekali lagi melihat anjing itu.

"Tenang anjing itu baik-baik saja. Pria ini yang menyelamatkannya saat dia belari kearah jalan raya. Apa kau pemilik anjing itu?" kata Yoshida.

"Benar, Namanya adalah Sable. Dia kabur saat tali pengekangnya copot. Aku berlari mengikutinya dan sampai kesini. Tak kusangka akan terjadi seperti ini." Kata wanita itu.

Yoshida mengangguk dan mengambil sable yang berada di pelukan pemuda itu dan memberinya kepada wanita tersebut.

"Ah terimakasih!! Aku Yuigahama Yui siapa namamu sepertinya kau berada sekolah yang sama denganku" tanya gadis itu melihat seragam yang sama dengan dirininya.

"Aku Yoshida, Kau bisa panggil aku Yoshida. Sepertinya kita memang berada satu sekolah. Aku berada di kelas 1-C." Kata Yoshida

"Kelas satu C, Ya. Ah kau sekelas dengan Shirasaka Yukino."

"Ya, kau benar"

Akhirnya beberapa menit bunyi ambulance terdengar.

"Apa kau akan ikut ke rumah sakit?" tanya Yuigahama kepada Yoshida.

"Benar, Aku akan ikut kerumah sakit. Apa kau akan ikut juga?"

"Aku juga akan ikut. Lagipula aku belum mengucapkan terimakasih padanya"

"Baiklah, bantu aku mengangkatnya kalau begitu"

Akhirnya ambulance sampai dan Yoshida dan Yuigahama ikut kerumah sakit tempat pemuda itu dirawat. Setelah beberapa waktu keluarga dari pemuda itu juga sampai di rumah sakit mereka akhirnya bertemu di ruang tunggu. Ibu dari pemuda itu akhirnya berkata.

"Terimakasih untuk menyelamatkan Hachiman, Kalau tidak ada kamu aku tidak tahu bagaimana nasibnya nanti" kata ibu pemuda itu sambil menundukkan kepalanya.

"To-tolong angkat kepalamu. Aku hanya kebetulan berada disana saat kejadian itu terjadi. dan juga itu juga salahku karena tidak dapat mencegahnya padahal aku sudah menduga hal tersebut akan terjadi." Kata Yoshida yang merasa tidak nyaman.

"Ah nyonya, ini semua salahku!! Karena dia menyelamatkan anjing ku dia harus mengalami kejadian itu. Sungguh maafkan aku!!" Kata Yuigahama yang menampilkan ekspresi minta maaf dan menundukkan kepalanya.

Ibu dari pemuda tersebut melihat ini tersenyum dan berkata. "Syukurlah hachiman mempunyai teman satu sekolah dengan kalian yang baik. Hachiman memang seperti itu dia akan membantu tanpa memikirkan dirinya sendiri."

Yoshida akhirnya tahu bahwa pemuda itu bernama Hachiman dan dia sbenarnya adalah anak yang baik karena dia melompat menyelamatkan anjing itu tanpa berpikir pada diri sendiri. 'Ah gawat aku harus pergi kesekolah'

"Nyonya maafkan aku. Aku harus pergi ke sekolah. Jadi titipkan salamku kepada Hachiman bila dia siuman." kata Yoshida.

"Aku juga harus pergi kesekolah, tolong sampaikan terimakasihku padanya nanti" Kata Yuigahama yang mengikuti Yoshida.

"Ah tunggu aku masih tidak tahu nama kalian" Tanya ibu Hachiman karena mereka belum memperkenalkan nama mereka.

"Namaku Yoshida siswa kelas 1" kata Yoshida.

"Namaku Yuigahama Yui aku juga kelas 1" kata Yuigahama mengikuti Yoshida.

Akhirnya mereka berpamitan dengan ibu Hachiman dan pergi kesekolah berjalan kaki karena rumah sakit ini tidak begitu jauh dari sekolah mereka. Yoshida dan Yui berjalan bersama karena memang mereka mempunyai tujuan yang sama. Yoshida akhirnya bisa melihat Yui dengan seksama. DIa memiliki kulit yang adil, rambut orange terang yang terlihat dengan sanggul samping yang longgar dan mata merah persik. Dia memakai dasinya longgar, dan blus dibawahnya tidak dikancing. Dia lumayan imut pikir Yoshida.

Berjalan berduaan membuat Yoshida tidak nyaman. Karena dia tidak enak berjalan dengan wanita yang tampak populer seperti Yui. Dia menjaga jarak dibelakang supaya memiliki kesan tidak berangkat bersama.

Suasana disekitar mereka sangat canggung. Yoshida tidak akan pernah berbicara kepada wanita yang populer dan menjadi sok akrab dengannya. Dia merasa itu tidak pantas baginya untuk berbicara dengannya. Namun Yui tidak menghiraukan itu dia tersenyum dan berkata terhadap Yoshida.

"Apa kau akan menjenguknya nanti?" Tanya Yui

"I-Iya. Mungkin aku akan menjenguknya kerumah sakit" jawab Yoshida yang ditanya dengan tiba-tiba.

"Apa aku boleh ikut? Aku belum berterimakasih padanya" kata Yuigahama.

"Y-ya kau boleh ikut"

"Bagaimana kalau nanti pulang sekolah kita pergi bersama. Tapi aku akan pulang terlebih dahulu karena mempunyai keperluan. ah bell sekolah sudah berbunyi. Kalau begitu kita berpisah Yoshida-kun. Dadah"

Yuigahama pergi tanpa persetujuan dari Yoshida tentang apa yang baru dia katakan. Yoshida yang melihat ini berpikir dalam hati 'Apa aku tidak bisa menjauh darinya'

--

https://oregairu.fandom.com/wiki/Yui_Yuigahama

https://oregairu.fandom.com/wiki/Hachiman_Hikigaya

--

System Transmigrasi

Status Charakter

Yoshida

Race : Human

Umur : 16

Pekerjaan : -

STR : 8

AGL : 7

VIT : 9

ENERGY : 5

CHM : 5

LUC : 3

-------------

Skils

Aktif :

Memasak Lv 5

Pemuas Nafsu Lv 1

Pasif :

-------

Peralatan :

-

--------

Mitra :

-Vinsmoke Sanji

-Yukihira Souma

-Satou Kazuma

-Sakata Gintoki

-Hyuga Hinata

-Kyouka Jiro

-------

Inventaris (Disegel)

-

------

Toko ( Disegel )

------

Dungeon (Disegel)