Suasana ruang rawat Zanna cukup ramai, karena kondisi lahir normal Zanna bisa langsung di bawa ke kamar rawatnya dan kini semuanya sedang berkumpul. Semua gemas dengan bayi yang sedang tidur karena kekeyangan, sejak tadi bayi laki – laki yang berada di dalam box bayi itu tidak mau lepas dari dekapan sang mama, Zanna.
"Siapa nama si tampan ini?" Tanya Kania sambil menoel pipi putra kesayangan Kenan itu gemas.
"Dek, dia baru saja tidur. Jangan buat dia kembali bangun dan minta minum lagi ya, awas kalau sampai itu terjadi lagi! Kasihan Kiran, dia tidak bisa istirahat."
"Iya… iya, aku tahu kok. Kenapa sih sewot sekali?"
"Bukannya sewot dek, dia sejak tadi tidak berhenti minum. Mamanya bia istirahat karena mamanya juga memerlukan istirahat yang cukup," Jawab Kenan dengan sabar.
Zanna melihat perubahan yang sangat besar pada diri Kenan, dia sekarang lebih sabar dan juga emosinya bisa dikendalikan.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください