"Dompet, ATM, buku rekening buat jaga-jaga, terus apa lagi ya?"
Lareina bergumam pada dirinya sendiri. Gadis itu menyusun dengan rapih barang-barang yang akan ia bawa ke dalam tasnya. Hari ini adalah hari Selasa di minggu kerja. Akan tetapi, kalender nasional menetapkan bahwa hari ini merupakan tanggal merah, yang menandakan libur nasional.
Setelah dirasa bahwa tidak ada lagi barang yang ketinggalan. Ia menutup resleting tas ranselnya dan bersiap untuk pergi.
"Mau kemana lo?" tanya Radithya yang juga baru keluar dari kamarnya bersamaan dengan Lareina.
Lareina melirik sekilas ke arah Radithya. "Kepo lo," balas gadis itu singkat sebelum benar-benar pergi dari rumahnya.
Tempat tujuan Lareina di hari yang bisa saja ia manfaatkan untuk mengistirahatkan dirinya itu adalah rumah sakit tempat adik Rachel dirawat. Ia berencana untuk membayarkan uang sejumlah sepuluh juga sebagai cicilan untuk biaya operasi yang akan dilakukan oleh adik Rachel.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください