"Citra kemana? Kenapa tidak kelihatan?" tanya Leo dengan diri sendiri. Sejak pagi, dia sudah mencari sahabatnya, tetapi tidak juga ketemu. Di kamar pun Citra tidak ada, membuat Leo yang membawa sahabatnya menjadi cemas. Dia takut kalau nantinya terjadi hal buruk dengan Citra. Selain itu, kemarin juga gadis itu pergi dengan sang kakak, membuat kecemasan Leo semakin bertambah.
Leo terus melangkah, menuruni satu per satu anak tangga menuju ke arah lantai dasar. Semua ruangan di lantai dua sudah diperiksa dan tidak menemukan gadis itu. Hingga Leo sudah menapakan kaki di anak tangga terakhir, membuatnya langsung mengayunkan kaki dan mencari keberadaan sahabatnya.
"Tuan Muda mencari apa?"
Leo yang mendengar hal itu langsung menghentikan langkah dan menatap ke asal suara. Di sana, dia melihat pria paruh baya sedang memegang sapu dan menatapnya lekat, membuat Leo segera menghampiri tukang kebun tersebut.
"Ada yang bisa dibantu, Tuan?" tanya pria itu ketika Leo sudah sampai di depannya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください