Tatapan Qi Yan semakin dalam.
Tidak ada seorang pun yang menyangka kalau surat perintah sebagai simbol kekuasaan tertinggi Keluarga Mo tersembunyi dalam sebuah kaleidoskop biasa.
Selain itu, Tan Bengbeng meletakkan kaleidoskop tersebut di posisi yang sangat jelas terlihat.
Bahkan Qi Yan pun terkejut sewaktu wanita itu mengambil kaleidoskop tersebut dan mengatakan kalau itu adalah surat perintah Keluarga Mo.
Siapa yang menyangka kalau Tan Bengbeng begitu berani?
Bengbeng-nya memang unik.
Wanita itu begitu menonjol hingga Qi Yan ingin membawanya pulang dan menyembunyikannya dari orang lain.
Akan tetapi, di mata dan dalam hati Tan Bengbeng hanya ada Xiao Mumu ….
"Kenapa kau terus menatapku?" tatapan Tan Bengbeng bertemu dengan mata Qi Yan yang menyala. Wanita itu bergeser ke samping dengan tidak nyaman.
Akan tetapi, sabuk pengaman menguncinya dan ia tidak bisa bergeser.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください