webnovel

SHEILA : Skate Love

Memberanikan diri dan merelakan hatinya jatuh kepada wanita yang acuh, dingin dan bermental baja? Ya. Itulah yang dilakukan seorang lelaki yang tidak pernah tahu bagaimana rasanya menjomblo. Ilham Satyanara. Lelaki tampan yang dikagumi oleh banyak kaum hawa, namun tidak pernah membuatnya menjadi seorang playboy atau bahkan mempermainkan hati wanita. Baginya, satu wanita saja cukup. Dan hanya satu yang harus ia bahagiakan. Bagi Ilham, dengan mudah mendapat dan mengambil alih hati wanita. "Nggak ada satu pun cewek yang mampu menolak pesona seorang Ilham" Kata-kata mutiara yang selalu ia lontarkan untuk membanggakan dirinya sendiri. Namun, memang benar adanya. Sayangnya, kata-kata mutiara tidak berguna dan tidak terpakai sama sekali ketika ia bertemu dengan seorang wanita yang dua tahun lebih tua di atasnya. Sheila Aksadana Setyaningrum. Gadis tomboy yang memiliki kharisma terpendam, namun enggan untuk membalas cinta Ilham. Sheila adalah seorang gadis yang memiliki hobi bermain skateboard. Ia senang hidup di atas panasnya aspal dan berbaur dengan para lawan jenis yang satu hobi. "Terus, kalo lo ganteng, bakal bikin gue cinta gitu sama lo? MIMPI!" Tapi tidak ada kata menyerah dalam kamus Ilham. Ia terus saja berusaha mencari cara untuk bisa mengambil hati Sheila. Sampai ia rela berlatih skate, hanya untuk menyeimbangi hobi Sheila yang sebenarnya sulit ia lakukan. (Halo.. Ini adalah karya keduaku. Semoga kalian suka, yaa! Jangan lupa review dan tinggalkan komen kalian!.) Cover by : @JieunDesign

Fenichaan · 若者
レビュー数が足りません
321 Chs

Wajah Cantik Laila

"Kalau fakta, siapa yang lagi jatuh cinta? kamu? Jatuh cinta sama siapa?"

Laila menoleh ke arah Nining untuk meminta bantuan agar gadis itu benar-benar tidak memberitahu mereka.

"E... ini beneran bukan siapa-siapa, kok. Aku sama Laila lagi ngomongin drama yang kemarin kita tonton. Jadi, pemeran utama wanitanya itu jatuh cinta sama pemeran utama laki-lakinya."

"Nah, bener! Apa yang Nining bilang barusan itu bener!" ucap Laila membantu menimpali.

"Bukannya di setiap drama pemeran utama memang harus jatuh cinta, ya? Kalau nggak gitu, gimana bisa disebut drama?"

Seperti pikiran Safira tidak begitu dangkal. Ia memahami betul bagaimana cara membuat drama dan bagaimana alur ceritanya.

"He... eh" jawab Nining ragu. "Tapi kan aku sama Laila masih kaget banget, karena mereka yang tadinya saling benci, sekarang malah saling jatuh cinta.

"Kalian bertiga kenapa berisik banget, sih? Aku nggak bisa tudur nyenyak ini!"

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください