Sheila mendapat kabar dari Ilham bahwa sore ini lelaki itu akan menjemputnya di kampus.
"Lo mau ke mana? Kok buru-buru banget?" tanya Febi melihat Sheila merapikan barang-barangnya dengan secepat kilat.
"Ilham udah nunggu di depan. Gue duluan, ya. Bye!"
Belum sempat Febi mengeluarkan suara, Sheila sudah berlari pergi. Kini hanya ada ia seorang diri, duduk di kursi sembari melemaskan bahu.
"Sheila dijemput sama cowoknya. Lha gue? Mau dijemput sama siapa?"
"Hai, Feb."
Baru saja Febi menyimpan wajahnya di atas meja, tiba-tiba Sakti datang menghampirinya.
"Sakti? Lo ngapain di sini? Lo cuma sendiri?"
Sakti mengangguk dan duduk di kursi milik Sheila. "Gue mau ngajak pulang bareng. Soalnya Satria sama Bayu udah balik duluan."
Febi spontan menghela napas pelan. "Apes banget ya, nasib kita. Ditinggal sama temen-temen. Sheila juga udah dijemput sama Ilham, lo ditinggal sama Satria. Dunia pertemanan memang kejam."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください