"Gimana? Kalo kayak gini, udah mirip om-om berduit, belum?"
Sheila memperhatikan penampilan Ilham dari ujung kaki hingga kepala. Sebari memutar-mutar tubuh lelaki itu.
"Udah bagus. Tinggal kita ubah gaya rambut sama tambahin kumis tipis sedikit"
"Apa? Kumis?"
Sheila mengangguk. "Supaya meyakinkan, kalau kamu ini orang berduit"
Ilham menggaruk kepalanya yang tak gatal. Padahal yang menjadi peran utama dalam pencarian Rebecca kali ini adalah Ferdinand, tapi mengapa Ilham yang harus bersusah payah menyempurnakan penyamarannya?
"Ferdinand, harusnya lo yang di dandanin kayak gini" ujar Ilham menatap Ferdinand sinis.
"Lo gak liat? Badan gue yang kayak gini, lebih cocok jadi tukang pukul. Bukan jadi orang kaya!"
"Ham, lo kayak orang yang mau nikahan" sela Adi dengan senyum menggoda.
"Diem lo! Demi memerankan peran yang sempurna, gue harus totalitas dalam berdandan"
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください