webnovel

Selamat Tinggal

"Kulepaskan namun kugenggam erat dalam ingatan ~"

-🌹-

Avita berdiri di sana dengan tante Farah yang sesenggukan memeluk tubuh mungilnya. Matanya tak henti memandangi dua keranda yang membawa dua orang tercintanya menuju peristirahatan terakhir hingga hilang di ujung jalan. Dia sendiri tidak menangis, menepuk pelan punggung tantenya yang terus bergetar karena isakan. Sangat lembut dia memeluk tante Farah. Lalu saat semua orang sudah pergi, dia duduk di unjung ranjangnya, sendirian ... Menatap kedua kakinya yang menggantung karena ranjang yang terlalu tinggi. Matahari sudah berganti dengan bulan dan dia mulai terisak sendirian ,di ujung ranjang tempat biasa papa duduk mengamati dia dan mama membaca buku cerita.