"Tempat Akbar dan Ayu kini berada memang belum mendapatkan sentuhan sinyal komunikasi itulah kenapa Kakak memilih tempat tersebut untuk membangun resort agar pengunjung bisa total rehat dan benar-benar melupakan masalah mereka yang pelik ketika sedang berlibur di sana nantinya."
Dari kedua manik mata sang CEO Firman bisa yakin kalau itu semua hanya bualan belaka. Mata adalah pancaran hati itulah kenapa mata tak bisa berbohong. Belum lagi kalau melihat video yang dikirimkan oleh Bella, Firman semakin yakin kalau semua ini ada konspirasi di dalamnya. Hanya saja tujuan konspirasi inilah yang belum bisa Firman kuak sepenuhnya.
Firman sebenarnya ingin memperlihatkan satu-satunya bukti yang mungkin akan membuat Malik untuk mundur dan akhirnya akan berkata jujur tentang keberadaan Ayu dan Akbar. Tapi satu paham yang selalu Firman pegang teguh sampai saat ini, itu adalah satu kebohongan akan menciptakan satu lagi kebohongan lainnya untuk menutupi kebohongan yang sebelumnya terucap.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください