Nadia berjalan dengan langkah tegapnya, menuju ke suatu tempat. Ia terhenti begitu berada di depan gedung yang sering ia datangi. Gedung tempat komunitas judo milik Fauzan.
Hari sudah menjelang malam. Sekitar Nadia sudah mulai gelap. Nadia sudah ke sini untuk kedua kalinya. Tadi pagi, ia yang ingin menemui Fauzan, tapi tidak tepat.
"Fauzan baru saja datang ke tempat latihan. Aku ada urusan mendadak, jadi tidak bisa lama-lama. Tenang saja, aku tidak mengatakan pada Fauzan hal apapun. Aku juga tidak bertanya apa-apa selain lukanya. Jadi, menurutku ini memang hanya di antara kalian berdua saja. Selanjutnya, memang adalah tugasmu yang mengatakannya pada Fauzan sendiri. Tugasmu untuk bertanya sendiri. Karena soal informasi yang memberi bantuan itu memang kamu. Jadi untuk Fauzan, aku serahkan padamu."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください