"Jadi, sekarang apa yang sedang kamu rasakan, Mik?" tanya Nadia pada Mika.
Mereka berdua berada di dalam kamar Mika. Keduanya saling mengobrol santai karena sedang weekend dan tidak pulang ke rumah masing-masing. Di kosan juga, hanya ada beberapa gelintir orang saja.
"Aku, memikirkan dia," ungkap Mika dengan tersenyum-senyum sendiri. Nadia memperhatikannya dengan tersenyum geli.
"Memangnya, apa yang sedang terjadi di antara kalian waktu itu?" tanya Nadia lagi.
"Aku ingat, kamu dan Fauzan sedang keluar mencari minum kan. Jadi, aku berdua saja dengan dia. Dia, hanya mengajakku mengobrol sesuatu yang biasa. Karena, aku sedang memikirkan pacarku..." Mika terhenti sendiri ketika berbicara. Ia seolah salah dalam mengatakan sesuatu. Buru-buru Mika segera membenarkannya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください