Menceritakan Masa Lalu

"Aku tahu apa yang ada di pikiran kalian semua nya." bentak Shirena mengkaget semua orang.

Apakah gadis ini bisa membaca pikiran orang lain?. Kenapa gadis ini bisa menguasai keadaan?. Bahkan ia bisa membalikan keadaan seperti membalikkan telapak tangan?. Gadis ini bisa mengalahkan lawan tepat pada sasaran nya. Rahul semakin panik takut Shirena akan membongkar semua kelakuan di masa lalu.

"Baiklah, aku akan menceritakan semua nya kepada orang yang hadir di sini." dengan senyum yang di buat-buat.

"Ini sudah saat nya mereka mengetahui semua nya." gumam Shirena di dalam hati nya.

Hening beberapa lama....

Shirena mengambil nafas dalam-dalam sebelum memulai cerita nya. Lalu membuang nya dengan cepat dan kasar.

>>>FLASHBACK ON<<<

"10 tahun yang lalu aku memasuki Sekolah Menengah Atas (SMA). SMA favorit dan bergengsi di Delhi "THE INDIAN HIGH SCHOOL" Rahul, Pretty, Nandini, Rhani dan Rohan juga bersekolah di sana. Sedangkan Aku dan Rohan bersekolah di sana melalu jalur Beasiswa karna aku dan Rohan adalah siswa yang berprestasi. Kenapa aku memilih masuk melalui jalur beasiswa sedangkan orang tua ku sangat mampu dan memiliki banyak uang. Karna aku tidak ingin orang mengetahui latar belakang ku. Sementara Rohan dapat sekolah di sana yang pertama memang karna ia pintar, yang kedua ia lahir dari keluar tidak mampu maka nya ia dapat beasiswa penuh di sekolah kami. Setelah beberapa bulan sekolah banyak siswa lelaki di sekolah mengejar ingin mendapatkan cinta ku termasuk Rahul. Rahul mengejar ku dengan semua rayuan manis nya.

Entah kenapa aku malah memilih Rahul. Karna di dalam hatiku waktu itu juga menyukai nya. Lama kelamaan aku jatuh cinta pada Rahul. Setelah beberapa bulan jadian Rahul berubah. Waktu itu Kakek ku memberikan saham nya atas nama ku. Aku mulai mengelola perusahaan di rumah tanpa sepengetahuan ayahku. Semenjak Rahul mulai berubah tidak menganggap ku. Aku mulai menggunakan jabatan ku sebagai pemegang saham terbesar di Sharma Corp untuk menyelidiki perubahan Rahul."

Disana aku mulai mengetahui pria yang aku cinta ternyata memiliki selingkuhan di belakang ku. Bahkan Rahul sudah tidur dengan banyak wanita. Aku menahan semua rasa sedih dan sesak di dada ku. Om Dave datang dengan proposal ingin mengajukan kerja sama dengan perusahan Sharma Corp. Semua Proposal yang datang ke perusahaan sudah aku tahan. Semua Proposal harus datang kepada ku dan harus aku yang memeriksa nya terlebih dahulu. Jika aku menyetujui nya maka proposal itu akan langsung aku kirim ke perusahaan. Jika proposal tidak sesuai dengan hasil yang aku ingin kan maka proposal itu akan aku kirim ke tempat di mana proposal itu datang atau aku buang ke tempat pembuangan sampah."

"Aku menyelidiki kenapa Khana Corp mengajukan proposal ke Sharma Corp. Ternyata Khana Corp sedang mengalami krisis keuangan yang akan mengakibat kan perusahan itu bangkrut. Perusahaan Khana sedang berada di ujung tanduk kebangkrutan. Dan aku mengetahui kalo Khana Corp adalah perusahaan ayah Rahul yang tak lain anak nya Kekasih ku. Aku mengubah semua isi proposal yang menguntungkan kedua belah pihak. Proposal itu aku kirim ke Khana Corp agar Om Dave menanda tangani proposal itu. Dan terjalin lah kerja sama. Ayah ku Tuan Shamir Sharma mengundang Om Dave untuk makan siang bersama di rumah. Om Dave melihat ku dan berniat menjodohkan aku dan Rahul. Aku dan keluarga ku setuju tapi tidak dengan Rahul. Rahul menentang perjodohan itu karna dia menganggap aku orang miskin. Ya Rahul tidak mengetahui kalo aku anak orang kaya nomor satu di seluruh India. Aku bersabar dan tetap bertahan sampai duduk di kelas 3. Kalian pasti bertanya kenapa aku mau bertahan 3 tahun di sisi Rahul? jawaban nya ya Karna aku mencintai nya. Tapi aku tidak menyangka di akhir pertahanan ku. Rahul mencoba untuk memaksa ku untuk naik ke atas Ranjang nya. Segala usaha ia lakukan namun tidak berhasil."

"Segala usaha nya dari memberiku obat bius, obat perangsang dan menarik ku secara paksa untuk naik ke ranjang Rahul. Itu semua gagal karna aku menyuruh teman-teman ku untuk mengikuti dari belakang. Aku melakukan itu hanya untuk berjaga-jaga supaya hal buruk tidak terjadi. Aku bisa saja menyewa bodyguard untuk melindungi ku. Tapi aku takut nanti bodyguard itu akan melukai Rahul karna aku mencintai nya. Sahabat ku mulai marah karna aku masih bertahan dengan Rahul. Sifat Rahul yang suka bermain dengan perempuan tidak juga hilang. Terakhir Rahul memaksa ku dengan kekerasan supaya bisa meniduri ku. Saat itu aku menyerah dan mulai memutuskan hubungan ku dengan Rahul. Setalah lulus dari SMA aku langsung di kirim ke luar negeri oleh kakek ku untuk kuliah di Amerika tepat nya di California. Dan aku menyetujui permintaan kakek ku sekalian aku ingin menjauh dari Rahul dan menghilangkan rasa cinta dan rasa perih yang ada di hati ku karna ulah Rahul."

"Aku menjalani kehidupan yang bebas di Amerika. Walaupun bebas tapi aku tidak melupakan budaya ku dan norma-norma yang di ajarkan oleh agamaku. Walaupun aku memakai pakaian seksi di Amerika. Memperlihatkan lekuk tubuh ku yang tersembunyi dan memancing semua orang untuk ingin memegang nya. Orang hanya bisa melihat bagian tubuh ku yang seksi tapi mereka tidak bisa menyentuh nya. Karna aku menyewa bodyguard untuk melindungi aku di Amerika. Aku kuliah di luar negeri selama 7 tahun dan mengelola perusahaan dari Amerika. 10 tahun mengelola Sharma Corp aku sudah berhasil mendirikan anak perusahan Sharma Corp di India bahkan aku sudah mendirikan anak perusahan Sharma Corp di seluruh negara. Anak perusahaan itu aku beri nama SS Corp singkatan dari nama ku sendiri. Perusahaan pusat nya tetap Sharma Corp. Maka nya aku bisa membeli barang-barang mewah yang aku sukai. Dan aku juga bisa membeli semua barang mewah hasil dari pelelangan untuk membantu acara amal panti asuhan."

"Pasti kalian berfikir. Kenapa aku mau menjalankan perusahan di usia muda ku? Kenapa aku tidak menolak nya?. Ya kakek ku melakukan kelicikan terhadap ku dengan memberikan semua saham atas nama nya beralih menjadi atas nama ku. Jika aku tidak menjalani perusahan maka Sharma Corp aku bangkrut karna aku sebagai pemimpin perusahaan tidak mau menjalani nya. Kakek juga memasang wajah sedih nya kepada ku. Kakek tidak mau perusahaan yang ia kelola dari nol harus bangkrut karna aku tidak mau menjalani nya. Aku seperti terjebak di dalam pusaran lumpur bergerak atau tidak bergerak aku akan terhisap oleh lumpur itu sendiri. Jika aku bergerak maka lumpur akan menghisap ku dengan cepat. Jika tidak bergerak lumpur akan tetap menghisap ku tapi dengan menghisap nya melambat. Ini semua hanya masalah waktu gumam ku dalam hati ku sendiri saat itu. Lambat laun aku juga akan mengelola perusahan Sharma Corp karna aku salah penerus selanjut nya. Jadi kenapa tidak aku mulai dari sekarang aja gumam ku dalam hati."

"Dan kalian pasti bertanya-tanya Fakultas apa yang aku ambil saat kuliah. Aku mengambil jurusan "BISNIS, HUKUM dan SENI PERFILMAN". Mengambil jurusan BISNIS dan HUKUM hanya untuk mengelola perusahaan Sharma Corp. Sementara jurusan SENI PERFILMAN aku ambil karna aku menyukai seni dan aku sebenar nya sudah terjun ke dunia hiburan di Hollywood. Di puncak kejayaan karir ku di dunia hiburan. Aku merasa kebebasan ku di rampas oleh karir ku. Dan aku memilih Vakum dan kembali ke India.

>>>>FLASHBACK OF<<<<

>>>BACK<<<<

Mendengar cerita Shirena semua nya terkejut bukan main kecuali Tuan Tua Sharma. Shamir melirik ayah nya yang tampak tenang. Wajah ayah nya tidak bergeming sama sekali dengan cerita Shirena. "Kenapa aku tidak mengetahui kalo ayah ku memberikan bagian saham nya untuk Shirena. Orang Tua ini pasti sudah merencana kan semua nya tanpa sepengetahuan ku!!. Ayah ku memang sangat licik dan kejam. Tapi aku juga senang karna akhir nya Shirena mampu menjalankan perusahaan. Selama ini ia selalu menolak ikut andil dalam perusahaan. Bahkan putriku sudah mendirikan anak perusahan Sharma Corp di seluruh negara belahan dunia ini. Dengan nama SS Corp Putriku memang luar biasa." gumam Shamir dalam hati nya.

"Pa, kenapa aku tidak mengetahui kalo papa memberikan semua saham papa ke Shirena?." tanya Shamir menuntut.

"Kau tidak perlu tahu semua keputusan yang aku ambil. Cara ini adalah satu-satu nya agar gadis nakal ini mau mengelola perusahaan." jawab Tuan Tua Sharma acuh tak acuh.

"Apa papa juga sudah mengetahui anak perusahan Sharma Corp yang di dirikan Shirena?." tanya Shamir mengintimidasi.

"Mmmm... Aku sudah mengetahui nya. Bagaimana aku tidak mengetahui nya karna aku lah yang meresmikan nya. Gadis nakal ini tidak mau muncul di depan publik untuk menampakan diri nya. Jangan kan diri nya batang hidung nya saja tidak mau ia nampak kan." Jawab Tuan Tua Sharma tersenyum lebar.

"Wah... wah... wah... kelicikan dan kebohongan yang sempurna. Aku sebagai istri tidak kau beritahu sama sekali. Dan kau gadis nakal tidak memberitahu nenek mu ini?. Kau sungguh cucu yang sangat kejam sama seperti kakek mu." tanya Nyonya Tua Sharma menjewer kuping Shirena kemudian memeluk erat cucu nya dengan bangga.

Melihat pemandangan hangat keluarga nya hati Kharmila menghangat. Ia melupakan kejadian yang menguras emosi dan tenaga nya. Kharmila berjalan dan memeluk putri kesayangan dan ke banggaan nya itu. Shamir juga memeluk putri nya itu bersamaan dengan Kharmila. Shamir melepaskan pelukan dari Shirena. "Shirena kau bilang apa tadi?" tanya Shamir.

"Pa, selama di Amerika aku sudah terjun ke Dunia Entertainment." jelas Shirena.

"Kenapa kau tidak mendengarkan papa?." tanya Shamir.

"Pa, Shirena sudah di beri izin oleh kakek. Kakek akan memberi izin jika aku mampu membuka cabang anak Perusahaan." jawab Shirena jujur.

Sirena menyeringai licik melihat ke arah wajah kakek nya. Dan menatap nya tajam penuh mengintimidasi. "Kakek jangan pernah sekali-kali meremehkan kemampuan ku. Ingat aku ini adalah perempuan yang pintar. Aku terlahir dari orang yang pintar seperti ayah dan ibu ku. Dan darah kakek yang licik mengalir di seluruh tubuhku. Apa kakek sekarang mengakui kehebatan ku?." tanya Shirena.

"Ya... ya... ya... Kakek mengakui kehebatan mu gadis nakal!!." jawab kakek mengakui kehebatan cucu nya.

Shirena melirik tajam ke Syarmila. Syarmila yang di lirik tajam oleh Shirena langsung pucat pasi dan berkeringat dingin. Ketakutan langsung mengerayapi tubuh Syarmila yang di tatap tajam oleh Shirena.

"Apa??." teriak Shamir. Lagi-lagi ia terkejut dengan apa yang akan di sampaikan oleh putri nya. "Kali ini putri nakal ku mau memberi ku kejutan apa lagi?" tanya Shamir dalam hati nya.

"Syarmie Mukerji. Sekarang aja di antara kita." ucap Shirena membuat semua nya terkejut tanpa terkecuali. "Syarmie Mukerji adalah... Syarmila Khana. Aku melihat perubahan wajah nya dari tadi saat Mama menceritakan mantan kekasih papa yang murahan itu. Wajah nya di penuhi kebencian saat papa memeluk mama tadi. Sungguh ironis sekali ternyata kelakuan anak nya Rahul Khana turun dari ibu nya sendiri. Aku sangat yakin kalo kelakuan Tuan Dave Khana tidak seperti itu. Memang benar kata pepatah "BUAH YANG JATUH TIDAK AKAN JAUH DARI POHON NYA". Benar begitu kan Nyonya Syarmila.

Syarmila tak mampu menjawab semua ucapan Shirena. Ia hanya menunduk kan kepala nya yang berarti ia membenarkan semu perkataan Shirena. "Baiklah, semua nya sudah jelas. Aku MENOLAK lamaran ini. Dan aku tunggu kabar lamaran dari keluar Rahul Khana untuk melamar Shalu Phandei. Jika tidak jangan salahkan aku kalo aku menghancur kan harga saham kedua perusahan Khana Corp an Phandei Corp. Ingat semua kartu as ada di tangan ku. Hidup dan mati kalian juga ada di dalam kartu as itu yang ada di genggaman ku." ucap Shirena penuh kekejaman.

"Baiklah, Pernikahan Rahul dan Shalu akan di adakan Minggu depan." ucap Dave. Dave dan Druf saling berjabat tangan dan memeluk satu sama lain.

"Terima kasih banyak Tuan Dave." balas Druf.

"Sama-sama. Ini semua juga kebaikan untuk kedua belah pihak. Dan kau Rahul papa tidak mau lagi mendengar penolakan dari mu!!." tutur Dave kepada Rahul.

Rahul hanya mengangguk kepala nya dengan lesu. Pertanda hanya ia hanya bisa pasrah dengan keadaan. Shalu memeluk Shirena dengan hangat sambil berkata: " Terima kasih. Apakah kau mau menjadi teman ku?." "Tentu." jawab Shirena singkat. "Apa kau akan hadir di hari pernikahan ku?." tanya Shalu sambil menundukkan kepala nya. Takut dengan penolakan dan kemarahan Shirena.

"Hei, kau tak perlu menundukkan kepala mu seperti itu. Aku sekarang adalah teman mu. Aku pasti akan datang di hari bahagia mu nanti." jawab Shirena sambil memeluk Shalu. Shalu pun membalas pelukan Shirena yang di penuhi ke hangatkan itu.

Sedangkan Syarmila hanya terdiam. Thapki sangat bahagia putri nya akan segera menikah dan ia juga akan segera memiliki cucu yang lucu. "Baiklah, karna semua nya sudah jelas. Dan hari pun sudah malam mari kita semua makan malam bersama." ucap Shirena dengan lembut.

Salam hangat dari Othor yang tidak sempurna ini... by Phipin 🙏🙏😍😍🤗🤗🤗