webnovel

Rainata

Dia, gadis pencinta hujan namun sangat takut dengan suara petir Dia, sangat menyukai langit hingga pernah bermimpi memiliki sayap untuk bisa terbang bersama burung-burung melintasi cakrawala di atas sana Dia, mencintai pantai menyukai setiap deburan ombaknya ketika ombak tersebut menabrak karang Dia, sosok yang menggilai semua hal akan pantai seperti Kerang dan Mutiara Dia, hampir menghabiskan sebagian waktunya duduk dibawah pohon besar dibelakang rumahnya mengagumi sosok matahari yang selalu menyinari tanpa meminta balas apapun juga Dia adalah Rainata, sosok gadis yang penyayang, lemah lembut, ceria, periang, tomboy, jago beladiri, dan rajin berolahraga, tak heran jika body yang dimilikinya ramping bak model dengan wajah yang berparas cantik, hingga membuat dirinya selalu dipuja oleh kaum lelaki, tak jarang kaum lelaki yang secara terang-terangan menyatakan cinta di depan umum kepadanya. Namun tak ada satupun yang tahu bahwa sosok Rainata sangat takut akan Jatuh Cinta karena 1 alasan di masa lalunya yang pernah ia alami di dalam kehidupannya dahulu Dia, Rainata yang terbiasa sendirian, yang terbiasa hidup tanpa kasih sayang dari kedua orang tuanya.

Narria_vivi · 若者
レビュー数が足りません
395 Chs

379. Jadwal Kontrol

"Baiklah dokter kami akan keluar sekarang." ucap Juna pada dokter itu dan mengangguk singkat. Ia langsung beranjak dari posisinya dan keluar ruangan.

Gevan juga mengikutinya dengan wajah kakunya. Ia begitu terkejut melihat kondisi Rain yang sangat mengkhawatirkan itu. Rasanya sangat takut melihatnya. Ia tak tahu lagi harus apa. Semuanya begitu mengejutkan dan datang dengan tiba-tiba.

Gevan dan Juna duduk di kursi sampinh ruangan Rain di bagian luarnya. Mereka berdua sama-sama terdiam. Juna menoleh kesamping menatap Gevan yang menundukkan wajahnya dengan wajah yang sangat lesu.

Juna menepuk pundak Gevan pelan. "Yang kuat ya Gevan. Gue yakin Rain gak kenapa-kenapa. Kita gak boleh sedih, Rain butuh kita. Lo gak mau kan lihat Rain sedih dan ngerasa bersalah? Gue juga gak mau..." ucap Juna dengan suara yang pelan. Ia berusaha menjadi sahabat yang berguna bagi Gevan. Kali ini Gevan butuh dirinya. Hanya dirinya yang bisa menguatkan Gevan.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください